Dibutuhkan Pasokan Gula Rafinasi bagi UMKM yang Mencukupi

PORTALBANUA.COM - BANJARMASIN

Dikhawatirkan stok gula rafina di Kalsel mengalami kekosongan. Alasannya, sudah berakhirnya izin impor gula rafinasi dari pabrik pengolahan yang biasanya rutin menyuplai pasokan gula rafinasi ke Kalsel.

Hal itu diungkapkan, Ketua Asosiasi Gula Bersatu Kalsel H Aftahuddin. “Saya was-was pada awal Tahun 2024 mendatang, dan dikhawatirkan mengalami kekosongan gula rafinasi di Kalsel,” ucap H Aftahuddin.

Baca Juga: Nyaleg di NasDem, Gusti Eka Shofia Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Kecil

Ia menyebutkan, Izin impor berakhir akhir Tahun 2024 ini. “Memang sudah diurus perpanjangan izinnya dan semoga bisa selesai paling lambat Januari 2024. Kalau tidak kita bisa kekosongan stok gula rafinasi pada awal tahun 2024," ujarnya.

UMKM butuh Gula Rafinasi yang cukup

Menurutnya, pasokan gula rafinasi sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di bidang kuliner.

Apalagi di momen awal Tahun 2024 biasanya kebutuhannya meningkat karena momen libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga: Honda Revo Rival 185cc Terbaru di Tahun 2023 Tampil Lebih Gagah dan Sporty

Biasanya setiap bulannya kebutuhan gula rafinasi untuk UMKM mencapai 5.000 Ton. Permintaannya akan meningkat tajam saat momen Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

"Kalau kosong gula rafinasinya, UMKM ini bisa beralih memakai gula kristal putih yang biasanya dipakai oleh masyarakat umum. Jika itu terjadi bisa membuat stok gula kristal putih berkurang dan membuat harganya naik dipasaran," tambah pengusaha gula ini.

Baca Juga: Trik Bikin Tempe Krispi Gurih dan Renyah

Terkait pasokan gula sekarang, Ia mengakui, untuk UMKM maupun masyarakat umum masih cukup sampai akhir tahun 2023 ini. Ada kurang lebih 1.500 Ton stok gula digudang distributor dengan harga jual Rp11.600 Perkilogram.

"Itu stoknya berjalan, artinya akan terus ditambah oleh pabrik pengolahan gula di daerah Jawa Timur maupun Makassar," imbuhnya. (adh/tim)

Follow Portal Banua di Google News Cek Berita Lainnya  

 

 

0 Komentar