![]() |
Meteor Bootids Melintas di Indonesia |
PORTALBANUA.COM - Tips Menyaksikan Meteor Bootids di Indonesia
- Pilih lokasi pengamatan yang gelap, terbuka, dan jauh dari polusi cahaya kota.
- Tidak diperlukan teleskop atau alat bantu khusus. Cukup gunakan mata telanjang agar pandangan lebih leluasa.
- Mulailah pengamatan sejak malam hingga dini hari, terutama ketika rasi Boötes masih tinggi di langit utara.
- Pastikan kondisi cuaca cerah agar meteor terlihat jelas.
Baca Juga: Kontestan Festival Sepak Bola U-14 se-Kalsel 2025 di Lapangan Kayu Tangi Banjarmasin
Meskipun termasuk hujan meteor minor, Bootids tetap menawarkan pengalaman langit malam yang mengagumkan. Jika cuaca mendukung, jangan ragu untuk meluangkan waktu pada malam 27 Juni 2025 untuk menengadahkan kepala dan menikmati jejak cahaya dari sisa-sisa komet yang melintasi angkasa Indonesia.
Hujan meteor Bootids berasal dari pecahan debu komet 7P/Pons-Winnecke, yang ditemukan pada abad ke-19. Nama “Bootids” sendiri diambil dari rasi bintang Boötes, lokasi titik radiasi meteor ini.
Baca Juga: Kontestan Festival Sepak Bola U-14 se-Kalsel 2025 di Lapangan Kayu Tangi Banjarmasin
Meski umumnya Bootids hanya menghasilkan beberapa meteor per jam, fenomena ini pernah menunjukkan peningkatan aktivitas secara tiba-tiba. Tercatat pada tahun 1998 dan 2004, jumlah meteor yang melintasi langit mencapai puluhan hingga ratusan setiap jamnya. Meski lonjakan serupa tidak diperkirakan terjadi tahun ini, tetap saja setiap penampakan meteor membawa kejutan tersendiri. (adh/tim)
Follow Portal Banua di Google News